Pada tahun 2012 Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan, Direktorat Jenderal Pendidikan Menengah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan menyelenggarakan program pemenuhan guru produktif di SMK. Program ini dilaksanakan agar kebutuhan guru produktif di SMK yang jumlahnya masih kurang dari kebutuhan ideal dapat dipenuhi, sehingga proses belajar mengajar di SMK dapat berjalan dengan lebih baik. Disamping itu juga program ini akan meningkatkan kapasitas lembaga SMK, terutama SMK-SMK baru yang secara sumber daya masih mengalami kekurangan di semua lini. Sehingga sedikit demi sedikit mereka dapat bersaing dengan SMK-SMK besar lainnya yang sudah lama berdiri.
Fakultas Pendidikan Teknologi dan Kejuruan Universitas Pendidikan Indonesia merupakan salah satu dari 11 LPTK (UNIMED, UNP, UNJ, UPI, UNY,UNS, UNES, UNESA, UM, UNM, UNIMA) bidang vokasional yang ditugaskan oleh direktorat menjadi pelaksana teknis program ini. Terdapat 3 propinsi yang menjadi sasaran kegiatan yakni Jawa Barat, Banten dan Lampung. FPTK-UPI mendapat kuota 40 peserta talent scouting yang disebarkan ke SMK-SMK terpencil yang kekurangan guru produktif. Peserta talent scouting terdiri dari ‘fresh graduate’ S1 dan juga mahasiswa yang telah menyelesaikan semua mata kuliah nya. Sehingga mahasiswa ini siap untuk diterjunkan ke lapangan sebenarnya di sekolah dengan tugas utama memberikan layanan belajar untuk bidang studi produktif. Mereka harus mampu memberikan energi baru bagi sekolah dan lingkungan sekitarnya. Oleh karena itu sebelum mereka diterjunkan ke lapangan, ada kegiatan pembekalan di kampus secara komprehensif dari berbagai nara sumber.
Tiga tahapan yang akan dilakukan dalam kegiatan ini yakni penghantaran peserta ke SMK-SMK yang dilakukan oleh pembimbing, supervisi ditengah-tengah program dan penjemputan serta evaluasi di akhir program.
Tujuan dari Program talentscouting pemenuhan kekurangan Guru Produktif SMK ini adalah:
- Membantu pemenuhan kebutuhan guru Produktif SMK di kabupaten/kota.
- Memberikan layanan talentscouting pada SMK yang masih kekurangan guru untuk mewujudkan peningkatan sekolah dan peningkatan kualitas pembelajaran.
- Meningkatkan layanan pendidikan Sekolah Menengah Kejuruan di kabupaten/kota.
Sedangkan manfaat dari kegiatan ini diharapkan diperoleh:
- Tersedianya peserta yang memiliki kompetensi sebagai tenaga pengajar kelompok produktif di SMK yang masih kekurangan guru produktif.
- Terselenggaranya kegiatan belajar mengajar (KBM) yang lebih efektif.
- Meningkatnya kualitas pembelajaran SMK.
Sasaran Program talentscouting pemenuhan guru produktif SMK ini adalah 440 orang peserta dari 11 LPTK (UNIMED, UNP, UNJ, UPI, UNY,UNS, UNES, UNESA, UM, UNM, UNIMA) yang akan ditempatkan sebagai guru program produktif pada Propinsi Aceh, Sumatera Utara, Riau, Jambi dan Sumatera Barat, Kepri ,Lampung, Bengkulu, Sumatera Selatan, Bangka Belitung, Banten, DKI, Jabar, Jateng, Jatim, DIY, Bali, NTB, NTT, Sulsel, Sulbar, Sulteng, Sultra, Sulut, Gorontalo, Maluku, Malut, Kaltim, Kalsel, Kalteng, Kalbar, Papua dan Papua Barat.
Sebelum program dilaksanakan dilakukan tahapan sebagai berikut: pertama Direktorat dan 11 LPTK pelaksana melakukan pemetaan kompetensi di SMK yang mengalami kekurangan guru produktif di SMK-SMK seluruh Indonesia, kedua proses rekruitmen di LPTK-LPTK untuk melakukan seleksi calon yang memenuhi syarat. Di FPTK UPI seluruh jurusan diberi kesempatan untuk melakukan identifikasi dan seleksi calon mahasiswa yang sudah lulus semua mata kuliah dan lulusan FPTK yang baru di wisuda. Setelah rekruitmen dilakukan sebanyak 40 orang maka proses selanjutnya adalah pembekalan dan persiapan terjun ke lapangan. Peserta talentscouting diberi berbagai materi terkait tugas-tugas pembelajaran dan tugas-tugas lainya di sekolah. Substansi tentang proses pembelajaran, penyusunan perangkat pembelajaran dan pengetahuan tentang sekolah disampaikan oleh berbagai nara sumber.
Sementara itu satuan tugas program ini mengembangkan draft fungsi dan tugas pelaksana secara detail sbb :
- Membentuk tim yang bertugas melaksanakan kegiatan talentscouting.
- Menyusun program kerja, waktu/jadwal, personal yang terlibat, tata cara (metode) pelaksanaan talentscouting yang digunakan.
- Menyusun materi mengajar yang sesuai dengan program keahlian di SMK yang akan didampingi untuk digunakan peserta/calon guru.
- Menyusun Buku Panduan Program talentscouting, yang memuat latar belakang, tujuan program, hasil yang diharapkan, tugas pokok petugas talentscouting dan pelaporan.
- Memberikan pembekalan kepada peserta/calon guru yang akan bertugas untuk melaksanakan talentscouting.
- Melaksanakan Program talentscouting berdasarkan program kerja yang telah ditetapkan dengan menempatkan peserta dilokasi sesuai dengan jadwal yang ditentukan.
- Melakukan koordinasi dan supervisi bekerjasama dengan Direktorat P2TK.
- Menyusun laporan pelaksana kegiatan talentscouting dari masing-masing peserta dari setiap lokasi.
- Membuat dan mengirim laporan pelaksanaan kegiatan talentscouting dan pertanggungjawaban penggunaan dana dari institusi.
Tahap kegiatan berikutnya adalah pengiriman surat ke dinas pendidikan kabupaten/kota seluruh Indonesia untuk menyampaikan pemberitahuan tentang pelaksanaan program ini.
ORGANISASI PELAKSANA
Program talentscouting yang di gagas oleh Direktorat P2TK dan 11 LPTK secara organisatoris mempunyai tugas dan tanggungjawab yang besar dalam pelaksanaan pemenuhan guru-guru SMK produktif. Oleh karena itu dalam implementasinya banyak instansi yang terlibat sebagai berikut:
- Direktorat P2TK Dikmen Kemendikbud.
- Dinas Pendidikan Provinsi, Kabupaten/Kota.
- Lembaga/Institusi pelaksana.
- Tim Pelaksana.
Instansi ini mempunyai tugas dan tanggung jawab sebagai berikut:
a. Direktorat P2TK
- Menyiapkan panduan pelaksanaan pemberian bantuan talentscouting SMK.
- Mensosialisasikan program bantuan talentscouting SMK ke dinas Pendidikan Provinsi dan Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota.
- Menerima proposal program pendampingan SMK.
- Melakukan evaluasi terhadap proposal bantuan talentscouting SMK yang diterima.
- Menetapkan institusi penerima bantuan.
- Menetapkan SMK sasaran.
- Mengusulkan penyaluran dana bantuan kepada Peserta Program talentscouting yang telah ditetapkan, melalui KPPN Jakarta.
- Berperan aktif dlam pelaksanaan program talentscouting SMK.
b. Dinas Pendidikan Provinsi, Kabupaten/Kota
- Memberikan masukan dan saran agar pelaksanaan program talentscouting SMK sesuai dengan ketentuan.
- Melakukan fungsi pembinaan dan pengawasan program talentscouting SMK.
c. Penyelenggara
- Membuat rencana program talentscouting SMK sesuai dengan bidang keahlian yang dimiliki.
- Membentuk dan menetapkan tim pelaksana program talentscouting SMK yang keanggotaannya terdiri dari para ahli yang sesuai jurusan/program keahlian.
- Melakukan presentasi rencana program talentscouting yang akan dilaksanakan kepada direktorat P2TK.
- Membuka rekening penerima blockgrand.
- Menandatangani surat perjanjian kerjasama dengan Direktorat P2TK Dikmen.
- Bertanggungjawab penuh terhadap perencanaan pelaksanaan dan pengelolaan dana bantuan.
- Melakukan koordinasi dengan Direktorat P2TK Dikmen selama masa pelaksanaan program.
- Melakukan koordinasi dengan instansi terkait dengan program talentscouting SMK.
- Menyusun laporan kegiatan dan pertanggungjawaban keuangan dan menyampaikan kepada Direktorat P2TK Dikmen
Peserta Program Talent Scouting Pemenuhan Guru Produktif SMK FPTK UPI |
|||||
No |
Provinsi |
Kab/Kota |
Nama |
Program Keahlian |
Sekolah Tujuan |
1 | Jabar | Cianjur | Fredi Nurmita | Pend. Teknologi Agroindustri | SMK Negeri I Cidaun Cianjur |
2 | Jabar | Cianjur | Sukma Setiawijaya | Pend. Teknologi Agroindustri | SMK Bojong Picung Cianjur |
3 | Jabar | Indramayu | Rahmat Hidayat | Pend. Teknologi Agroindustri | SMK Negeri I Lohsarang Indramayu |
4 | Jabar | Indramayu | Subarno | Pend. Teknologi Agroindustri | SMK Negeri 2 Indramayu |
5 | Jabar | Ciamis | Wahyu Hidayat | Pend. Teknologi Agroindustri | SMKN I Cipaku Ciamis |
6 | Lampung | Tulang Bawang Tengah | Neng Siti Barkah | Pend. Teknologi Agroindustri | SMK Negeri I Tulang Bawang Tengah Lampung |
7 | Lampung | Tulang Bawang Tengah | Ari Kurniawan | Pend. Teknologi Agroindustri | SMK Negeri I Tulang Bawang Tengah Lampung |
8 | Lampung | Sumedang | Imam Ardli | Pend. Teknologi Agroindustri | SMK PP Tanjung Sari Sumedang |
9 | Jabar | Garut | Santi Andriyani | Pend. Teknologi Agroindustri | SMK SPP Garut |
10 | Jabar | Majalengka | Hadi Sukmana | Pend. Teknologi Agroindustri | SMK Negeri 1 Maja |
11 | Jabar | Garut | Nudia Hijria | Pend. Teknologi Agroindustri | SMK Negeri I Cikelet Garut |
12 | Jabar | Cianjur | Dadan Nurhuda | Pend. Teknologi Agroindustri | SMK Negeri Cibodas Pacet Cianjur |
13 | Jabar | Cirebon | Hardi Maulana | Pend. Teknologi Agroindustri | SMKN 1 Mundu |
14 | Jabar | Sumedang | Evi Novianti | Pend. Teknologi Agroindustri | SMK PP Tanjung Sari Sumedang |
15 | Jabar | Cianjur | Aliahtul Husna | Pend. Teknologi Agroindustri | SMK Negeri I Cipanas |
16 | Jabar | Cianjur | Ratna Purnamasari | Pend. Teknologi Agroindustri | SMK Negeri Cikalong Cianjur |
17 | Jabar | Indramayu | Anjun Surojana | Pend. Teknologi Agroindustri | SMK Negeri I Kandang Haur |
18 | Jabar | Cirebon | Handi Agus H | Pend. Teknik Elektro | SMKN 1 Jamblang |
19 | Banten | Tangerang | M. Hilman Hakim | Pend. Teknik Elektro | SMKN 1 Tangerang |
20 | Banten | Pandeglang | Devi Handaya | Pend. Teknik Elektro | SMKN 2 Pandeglang |
21 | Jabar | Kuningan | Sri Lestari Harja | Pend. Teknik Elektro | UPTD SMKN 1 Panyingkiran |
22 | Jabar | Banten | Muh. Kusdinar | Pend. Teknik Elektro | SMKN 7 Pandeglang |
23 | Jabar | Karawang | Firman Wiguna | Pend. Teknik Elektro | SMKN 3 Karawang |
24 | Jabar | Banten | Ade Uun Kusdani | Pend. Teknik Elektro | SMKN 6 Pandeglang |
25 | Jabar | Tasikmalaya | Fachrul Nur Hafid | Pend. Teknik Elektro | SMKN 1 Manonjaya |
26 | Lampung | Lampung | Daniel Santoso | Pend. Teknik Mesin | SMKN 1 Sukoharjo Tanggamus |
27 | Jabar | Kuningan | Rifki Saeful Miftah | Pend. Teknik Mesin | SMKN Luragung Kuningan |
28 | Jabar | Bekasi | Yudha Ady Nugroho | Pend. Teknik Mesin | SMKN 1 Cikarang Bekasi |
29 | Jabar | Cianjur | Zenal Mutakin | Pend. Teknik Mesin | SMKN 1 Tanggeung Cianjur |
30 | Jabar | Tasikmalaya | Musthafa Kamal | Pend. Teknik Mesin | SMKN 1 Bantarkalong Tasikmalaya |
31 | Banten | Serang | M. Khalid Ali M | Pend. Teknik Mesin | SMKN 1 Kragilan Serang |
32 | Jabar | Bekasi | Paulus Robert F | Pend. Teknik Mesin | SMKN 1 Babelan |
33 | Banten | Lebak | Gin Gin Ginanjar | Pend. Teknik Mesin | SMKN 1 Malingping Lebak |
34 | Jabar | Indramayu | Eva Restu Fauzi | Pend. Teknik Mesin | SMKN 1 Krangkeng Indramayu |
35 | Lampung | Lampung Selatan | Edi Sanjaya | Pend. Teknik Mesin | SMKN 1 Ketapang |
36 | Lampung | Lampung Selatan | Ilham | Pend. Teknik Mesin | SMKN 2 Kalianda Kab Lampung Selatan |
37 | Jabar | Kuningan | Saeful Bahri | Pend. Teknik Mesin | SMKN 6 Kuningan |
38 | Jabar | Garut | Anggi Rizki R | Pend. Teknik Elektro | SMKN 6 Garut |
39 | Jabar | Tasikmalaya | Dede Irawan Saputra | Pend. Teknik Elektro | SMKN Bantarkalong |
40 | Jabar | Garut | Emilia Rahmawati | Pend. Teknik Arsitektur | SMKN Malangbong |